Banyuwangi
Jawa Timur, Indonesia

Hindari Fake Out! Ini Tips Jitu Supaya Nggak Kena Stop Loss Percuma

Sekolahtrading.id - Pernah merasa kesal karena harga sudah tembus resistance atau support, tapi malah berbalik arah dan membuat kamu kena stop loss? Itulah yang disebut fake breakout, atau sering juga disebut fake out. Meski kamu sudah merasa analisa teknikalnya tepat, kalau salah memilih waktu, kamu tetap bisa kena jebakan market ini.

Artikel ini membahas secara sederhana dan praktis apa itu fake breakout, kapan biasanya terjadi, serta bagaimana menghindarinya dengan cara yang mudah dipahami dan diterapkan.

 

 

Apa Itu Fake Breakout?

Fake breakout adalah kondisi ketika harga menembus level support atau resistance, tapi kemudian berbalik arah dan kembali ke zona sebelumnya. Banyak trader terkecoh, langsung masuk posisi setelah breakout, tapi akhirnya justru rugi karena harga tidak melanjutkan tren, melainkan berbalik secara tiba-tiba.

Contohnya begini:

  • Harga bergerak naik turun dalam area yang sama (sideways).
  • Kemudian tiba-tiba candle menembus resistance.
  • Kamu berpikir ini sinyal buy yang kuat.
  • Tapi... dalam waktu singkat, harga kembali masuk ke area sideways dan justru turun.
  • Hasilnya: Stop loss kena. Rasa kesal pun datang.

 

 

Mengapa Fake Breakout Bisa Terjadi?

Salah satu penyebab utama fake breakout adalah market yang sedang tidak aktif atau tidak volatil. Walaupun forex berjalan 24 jam sehari, bukan berarti semua waktu cocok untuk trading. Ada waktu-waktu tertentu di mana market “sepi” dan pergerakannya tidak signifikan. Nah, di waktu seperti inilah fake breakout sering terjadi.

 

 

Waktu Paling Rawan Terjadi Fake Out:

  • Asia Session (Pagi–Siang Waktu Indonesia)

    Contohnya, EUR/USD pada sesi Asia biasanya bergerak dalam konsolidasi. Pergerakan harga kecil, cenderung sideways, dan rawan terjadi fake breakout.

  • Menjelang atau di luar jam buka pasar utama (London dan New York)

 

 

Ciri-Ciri Fake Breakout

Agar lebih waspada, perhatikan beberapa tanda ini:

  1. Breakout terjadi saat volume rendah

    Biasanya terjadi saat market sepi—Asia session atau menjelang akhir sesi.

  2. Tidak ada lanjutan harga setelah break

    Idealnya, setelah breakout, harga melakukan retest dan lanjut. Tapi pada fake out, harga justru langsung balik arah.

  3. Terjadi di area konsolidasi atau flat

    Pergerakan harga hanya naik-turun dalam satu rentang harga sempit.

 

Strategi Menghindari Fake Breakout

Berikut beberapa cara agar tidak terjebak fake breakout:

  1. Pilih Waktu Trading yang Tepat

    Jangan asal buka MetaTrader dan langsung open posisi. Untuk pair seperti EUR/USD, waktu paling aman adalah saat London Session (jam 14.00–22.00 WIB) dan New York Session (jam 20.00–03.00 WIB).

  2. Tunggu Konfirmasi Setelah Breakout

    Jangan langsung entry setelah harga tembus support/resistance. Tunggu retest dulu. Jika harga menolak kembali ke area lama, barulah itu sinyal valid.

  3. Gunakan Chart Pattern atau Price Action

    Perhatikan formasi seperti engulfing, pin bar, atau doji di area breakout sebagai konfirmasi tambahan.

  4. Gabungkan dengan Faktor Pendukung Lain

    Seperti:

    • Jam trading (session timing)
    • Market structure
    • Key level (support/resistance kuat)
    • Volume atau volatilitas
    • Analisis fundamental (news event)

 

https://www.youtube.com/embed/uS30QxKJVpE?si=jjt_-_Pyt46jPA8S

 

Penutup

Jebakan fake breakout sangat umum dan bisa membuat frustrasi, apalagi kalau sering kena stop loss padahal sudah merasa analisa benar. Tapi dengan pemahaman yang baik tentang waktu yang tepat untuk trading, ciri-ciri fake breakout, dan konfirmasi yang solid sebelum entry, Anda bisa menghindarinya dengan lebih percaya diri.

Ingat: Analisis teknikal saja tidak cukup. Kombinasikan dengan pengetahuan tentang waktu pasar dan struktur pergerakan harga. Itulah kunci agar tidak lagi tertipu oleh fake breakout.

 

 

Buat kalian yang ingin belajar trading forex dan update market forex harian, subscribe channel Youtube Rizki Aditama agar kalian tidak ketinggalan Live Trading setiap Senin - Jumat jam 14.00 dan 19.00 WIB!