Open Interest di Pasar Opsi
Open interest di pasar opsi merujuk pada jumlah total kontrak opsi yang belum diselesaikan atau ditutup.
Jika open interest tinggi, artinya banyak orang yang melakukan trading, sehingga lebih mudah untuk membeli atau menjual dengan harga yang kompetitif. Sebaliknya jika open interest rendah, aktivitas trading lebih sedikit, yang bisa membuat proses trading menjadi lebih sulit tanpa memengaruhi harga secara signifikan.
Bagi pihak yang mengatur transaksi ini, yang disebut market maker, open interest yang tinggi pada level harga tertentu berarti mereka harus bekerja lebih keras untuk menjaga keseimbangan. Ini karena banyaknya kontrak terbuka di level harga tersebut dapat meningkatkan risiko, sehingga mendorong mereka untuk membeli atau menjual lebih banyak aset yang diperdagangkan untuk menjaga risiko tetap terkendali.
Open interest bukan hanya angka—ini adalah alat bagi trader untuk mengukur aktivitas pasar, likuiditas, dan sentimen.
Apa itu Open Interest?
Open interest mengacu pada jumlah total kontrak opsi yang telah diperdagangkan tetapi belum dilikuidasi melalui transaksi penyeimbangan, eksekusi, atau penugasan.
Dalam istilah sederhana, open interest adalah jumlah semua kontrak opsi aktif untuk suatu sekuritas yang masih "terbuka" dan belum ditutup atau diselesaikan.
Apa yang Diungkapkan oleh Open Interest?
Open interest yang tinggi menunjukkan:
- Likuiditas yang lebih besar
- Spread bid-ask yang lebih ketat
- Eksekusi trading yang lebih mudah
- Keyakinan yang kuat pada level harga atau arah pasar tertentu
Perubahan open interest dan pergerakan harga membantu mengukur sentimen pasar:
- Open interest yang meningkat bersamaan dengan harga yang naik dapat mengindikasikan sentimen bullish.
- Open interest yang meningkat dengan harga yang turun dapat mengindikasikan sentimen bearish.
Mengapa Open Interest Penting?
Likuiditas Pasar dan Penemuan Harga
Open interest memberikan wawasan tentang likuiditas kontrak opsi. Open interest yang tinggi menunjukkan banyak pembeli dan penjual, yang biasanya menghasilkan spread bid-ask yang lebih ketat dan penemuan harga yang lebih baik. Lingkungan ini memungkinkan trader mengeksekusi pesanan besar dengan lebih mudah tanpa memengaruhi harga secara signifikan.
Sentimen Pasar
Perubahan pada open interest dapat menunjukkan perubahan sentimen pasar.
- Peningkatan open interest menandakan adanya uang baru yang masuk ke pasar, yang mengindikasikan tren saat ini (naik atau turun) kemungkinan akan berlanjut.
- Penurunan open interest menandakan bahwa pasar sedang melikuidasi, yang bisa menjadi sinyal pembalikan tren.
Volume vs. Open Interest
- Volume menunjukkan jumlah kontrak yang diperdagangkan dalam satu hari, sedangkan open interest mengukur jumlah total kontrak aktif.
- Volume yang tinggi bersamaan dengan peningkatan open interest dapat menunjukkan bahwa tren saat ini kemungkinan besar akan berlanjut. Namun, jika volume meningkat tetapi open interest menurun, ini bisa mengindikasikan kemungkinan perubahan tren.
Open Interest dan Market Maker
Market maker memegang peran penting di pasar opsi, menyediakan likuiditas dan memungkinkan transaksi dengan bersedia membeli dan menjual opsi kapan saja.
Market maker sering melakukan lindung nilai delta untuk tetap netral di pasar.
Delta mengukur seberapa besar harga opsi diharapkan bergerak untuk setiap perubahan $1 pada aset yang mendasarinya.
Sejumlah besar kontrak terbuka pada strike price tertentu dapat mengekspos market maker pada risiko arah, sehingga mendorong mereka untuk membeli atau menjual aset yang mendasarinya untuk menjaga posisi tetap seimbang.
}