Confluence

Confluence

Konfluensi terjadi ketika beberapa metode analisis teknikal memberikan sinyal perdagangan yang sama.

Biasanya, konfluensi melibatkan indikator teknikal, tetapi juga dapat mencakup pola grafik, aksi harga (price action), dan alat overlay grafik.

Pengertian Konfluensi dalam Konteks Umum

Secara asal, istilah konfluensi digunakan untuk menggambarkan titik geografis di mana dua atau lebih sungai bertemu menjadi satu aliran air.

Dalam konteks trading, konsep ini digunakan untuk menggambarkan konfluensi sinyal trading, yaitu situasi di mana beberapa sinyal perdagangan bertemu pada satu titik, menciptakan peluang yang lebih kuat untuk mengambil posisi buy atau sell.

Apa itu "Konfluensi" dalam Trading?

Konfluensi dalam trading mengacu pada area di pasar di mana dua atau lebih struktur teknikal bertemu dan menciptakan zona beli atau jual dengan probabilitas tinggi.

Contoh:

1. Sebuah garis tren turun (descending trendline).
2. SMA 200 bertindak sebagai level resistensi dinamis.
3. Level retracement Fibonacci 61,8%.
4. Indikator RSI menunjukkan area "oversold."

Jika semua elemen ini bertepatan di area yang sama, mereka menciptakan konfluensi yang kuat dan memperkuat sinyal perdagangan.

Apa itu "Confluence Trading"?

Confluence trading adalah strategi trading yang menggabungkan lebih dari satu teknik atau metode analisis untuk meningkatkan peluang kesuksesan perdagangan.

1. Anda menggunakan beberapa indikator teknikal yang memberikan sinyal yang sama, untuk mengonfirmasi validitas potensi sinyal beli atau jual.
2. Konfluensi terjadi ketika beberapa sinyal perdagangan di grafik Anda selaras dan mendukung pengambilan keputusan trading.

Prinsip Dasar:

1. Jika satu alat analisis teknikal memiliki akurasi 40% dalam memprediksi pergerakan harga, menambahkan alat kedua yang tidak berkorelasi dapat meningkatkan peluang keberhasilan.
2. Tujuannya adalah menemukan setup perdagangan di mana beberapa metode analisis teknikal independen memberikan sinyal pergerakan harga yang searah.

Contoh Konfluensi dalam Trading

Level Support dan Resistensi:

1. Bertepatan dengan level Fibonacci retracement atau extension.
2. Didukung oleh level psikologis, seperti angka bulat atau harga tertinggi/terendah sebelumnya.

Level Dinamis:

1. SMA atau Bollinger Bands yang mendukung level support atau resistensi.

Ketika level-level ini bertepatan, mereka menciptakan zona support atau resistensi yang lebih kuat, yang dapat digunakan sebagai titik masuk (entry) atau target pengambilan keuntungan (take profit).

Kesimpulan

Konfluensi adalah konsep penting dalam trading yang membantu meningkatkan akurasi dan profitabilitas.

Dengan menggabungkan berbagai metode analisis teknikal yang mendukung sinyal yang sama, trader dapat membuat keputusan yang lebih percaya diri dan meningkatkan peluang keberhasilan dalam perdagangan.