Pasar beruang merujuk pada kondisi di mana harga aset mengalami penurunan yang signifikan.
Saat pasar menunjukkan tren penurunan yang berkelanjutan dan para pedagang merasa pesimis sehingga sulit terjadi reli harga, kondisi tersebut disebut sebagai pasar melemah.
Definisi Pasar Beruang
Pasar beruang adalah fase dalam pasar keuangan di mana harga aset mengalami penurunan tajam.
Secara umum, pasar dianggap memasuki fase ini ketika harga aset turun setidaknya 20% dari level tertingginya baru-baru ini. Penurunan seperti ini bisa terjadi pada berbagai jenis aset, termasuk saham, obligasi, dan komoditas.
Istilah "pasar beruang" diyakini berasal dari cara beruang menyerang, yaitu dengan mencakar ke bawah, yang mencerminkan tren penurunan harga. Sebaliknya, "pasar bull" menggambarkan kenaikan harga yang diibaratkan seperti banteng yang menyeruduk ke atas.
Penyebab Pasar Beruang
Pasar melemah biasanya disebabkan oleh kombinasi faktor ekonomi yang negatif, seperti perlambatan pertumbuhan ekonomi, meningkatnya pengangguran, penurunan kepercayaan konsumen, atau berkurangnya laba perusahaan.
Faktor lain yang dapat memicu kondisi ini meliputi perubahan kebijakan moneter, krisis keuangan, atau meningkatnya pesimisme investor.
Sebagai contoh, Krisis Keuangan Global 2008-2009 terjadi akibat runtuhnya pasar perumahan di AS, yang berdampak pada ekonomi global dan menyebabkan penurunan nilai aset secara luas. Contoh lainnya adalah pasar yang melemah pada awal tahun 2020, ketika pandemi COVID-19 menyebabkan penurunan tajam di pasar saham global akibat kebijakan lockdown di berbagai negara.
Dampak Pasar Beruang
Pasar beruang sering kali memicu siklus penjualan yang berulang. Ketika harga terus menurun, semakin banyak investor yang memilih menjual aset mereka untuk mengurangi kerugian, yang justru mempercepat penurunan harga.
Peluang di Pasar Melemah
Meskipun pasar melemah sering dianggap menakutkan karena potensi kerugian besar, kondisi ini juga menawarkan peluang. Harga yang lebih rendah memungkinkan investor untuk membeli aset dengan harga diskon, yang dapat menghasilkan keuntungan besar ketika pasar kembali pulih.
Namun, memanfaatkan peluang ini bukanlah hal yang mudah. Sangat sulit untuk menentukan kapan pasar mencapai titik terendah, sebagaimana sulitnya memprediksi puncak pada pasar yang sedang naik.
}