Daily News Selasa, 02 Desember 2025
Bos BI Desak Pengusaha Serap Kredit, Jangan Wait dan See Terus!
Deskripsi
Gubernur Bank Indonesia kembali menegaskan pentingnya sektor usaha untuk mulai meningkatkan penyerapan kredit perbankan, menyusul lambatnya pertumbuhan kredit beberapa bulan terakhir. Ia menyampaikan bahwa banyak pelaku usaha masih berada dalam mode wait and see, menunda ekspansi, pembelian modal, dan aktivitas produksi karena kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi global serta ketidakpastian permintaan.
Padahal, menurut BI, kondisi likuiditas perbankan saat ini berada dalam posisi sangat longgar, suku bunga acuan tetap terjaga, dan stabilitas nilai tukar rupiah masih solid. Dengan ruang moneter yang kondusif, pengusaha dinilai sudah memiliki momentum tepat untuk mendorong ekspansi dan meningkatkan kapasitas produksi.
BI menekankan bahwa bila dunia usaha terlalu lama menahan diri, pemulihan ekonomi nasional bisa berjalan lebih lambat, terutama di sektor-sektor yang membutuhkan modal besar seperti manufaktur, konstruksi, dan perdagangan. Pemerintah dan perbankan telah menyediakan instrumen pembiayaan, namun serapan kredit belum tumbuh secepat yang diharapkan.
Dampak
Berita ini diprediksi positif untuk ekonomi Indonesia karena mendorong peningkatan aktivitas ekonomi yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan stabilitas makroekonomi.
Disclimer Berita ini hanya sebagai tambahan pandangan dan konfirmasi trading anda. Bukan sebagai acuan utama!
